Kota Probolinggo, kabarprobolinggo.com - Siang itu rombongan guru berseragam PGRI memakai sarung, kompak berkumpul di Pertigaan Gotong Royong. Di depan Gedung King jl P. Sudirman Kota Probolinggo. Hal itu cukup banyak mengundang perhatian masyarakat.
Video : Kegiatan Sosial PGRI dan Polisi peringati Hari Santri NasionalPeristiwa ini terjadi saat PGRI Kota Probolinggo pimpinan Dr. Agus Lithanta bersama kepolisian Resort Probolinggo Kota dan Kemenag mengadakan kegiatan berbagi sarung, sajadah dan kopyah kepada Tukang becak dan pengguna jalan pada Rabu siang (22/10/2025).
Hadir dalam kegiatan ini, Kapolsek Mayangan Kompol Heri Sugiono beserta personil, Kepala Kemenag Kota Probolinggo Didik Kurniawan S.Ag beserta staf, Dewan Pakar PGRI Kota Probolinggo Drs. Sukirlan, MM, dan Ketua PGRI Kota probolinggo Dr. Agus Lithanta beserta jajaran Pengurus serta guru negeri dan swasta kurang lebih 40 orang.
Sebelum acara pembagian kelengkapan ibadah dimulai, ada acara seremonial berupa sambutan singkat Ketua PGRI, Kapolsek Mayangan dan Kepala Kemenag Kota Probolinggo.
Dalam kesempatan itu Agus Lithanta mengatakan bahwa kegiatan ini dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional. PGRI bersama Kepolisian berbagi kelengkapan ibadah kepada tukang becak maupun pengguna jalan.
"PGRI bersama Polisi berbagi sarung, sajadah dan kopyah kepada tukang becak dan pengguna jalan untuk meningkatkan semangat ibadah bagi kami sendiri, maupun saudara-saudara kita, ini dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional," Kata Agus.
Pada kesempatan yang sama, Kapolsek Mayangan Kompol Heri Sugiono mengatakan hal yang baik ini agar diteruskan, lebih jauh Ia mengatakan sambil tersenyum, bahwa keluarga mertuanya, semuanya adalah keluarga PGRI.
"Ini saya sampaikan, bahwa keluarga dari mertua saya, semuanya PGRI," katanya disambut tepuk tangan jajaran PGRI yang hadir ditempat tersebut.
Hal senada disampaikan Kepala Kemenag Kota Probolinggo Didik Kurniawan, S.Ag, Ia mengapresiasi PGRI dengan adanya kegiatan sosial dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional, Ia berharap PGRI memperbanyak kegiatan-kegiatan sosial dan peningkatan SDM.
Momen PGRI Kota Probolinggo menggelar kegiatan memperingati Hari Santri Nasional, disamping berbagi kelengkapan ibadah, juga dimanfaatkan untuk penyampaikan pernyataan sikap yang disampaikan oleh Wakil Ketua PGRI Kota Probolinggo Fathor Mulyono,S.Pd,.
Intinya, PGRI merasa prihatin, jika ada guru ketika tugas mendisiplinkan siswa, tapi dianggap salah dan dilaporkan ke ranah hukum.
Maka PGRI mendorong salah satu langkah yang perlu dilakukan, bahwa ditiap sekolah perlu diadakan kesepakatan bersama, antara pihak sekolah, orang tua dan siswa serta komite sekolah, untuk bersama - sama menandatangani kesepakatan mendisiplinkan siswa, agar tidak berdampak ke ranah hukum bagi guru maupun sekolah.
Perlu diketahui, usai Dr. Agus Lithanta terpilih secara aklamasi sebagai Ketua PGRI Kota Probolinggo melalui konferensi pada bulan Juli th 2025 yang lalu di SMAN 2, dan dilantik bersama pengurus inti yakni Wakil Ketua, Sektetaris dan Bendahara, dimana pelantikan itu dilakukan oleh Pengurus PGRI propinsi Jawa Timur.
Maka sesuai kewenangannya, Agus Linthanta segera melantik para Ketua Bidang / Alat Kelengkapan Organisasi yang berada dibawahnya, dan telah dilaksanakan pada bulan Oktober ini, di SMPN 9 Kota Probolinggo.
Usai dilantik Pengurus langsung melaksanakan program organisasi, salah satunya bersama Kepolisian dan Kemenag mengadakan kegiatan memperingati Hari Santri Nasional, berupa Gelar kegiatan berbagi kelengkapan ibadah.(*/Por)

0 Comments