Kota Probolinggo, kabarprobolinggo.com - Proyek pembangunan jalan trotoar di alun - alun kota probolinggo dengan sumber dana alokasi umum ( DAU) senilai Rp 8.757.345.521,49 dengan waktu pelaksanaan 90 hari kalender dari 30 September 2025 hingga 29 Desember 2025 ,oleh kontraktor pelaksana CV Probolinggo Cemerlang didampingi konsultan pengawas CV Mahakarya Utama serta perencana DKPU ITS Surabaya itu, mendapat sorotan dari sejumlah LSM di Probolinggo.
Diantaranya soal penebangan sejumlah pohon yang berlokasi di area proyek tersebut.
Ratusan Aksi demo dari LSM Harimau dan sejumlah LSM lainnya mendatangi kantor Walikota Probolinggo untuk menemui Dr Aminudin yang didampingi Ina Bukhori sebagai pimpinan pemerintah Daerah kota probolinggo meminta agar suara para aksi demo didengarkan dengan sejumlah tuntutan yang di aspirasi kan mereka kepada Pemkot probolinggo.
Walikota Probolinggo Dr Aminudin langsung menemui para aksi demo dan menerima aspirasi mereka melalui sejumlah perwakilan mereka yang langsung diterima masuk di kantor Walikota probolinggo.
" Tentunya kita berterimakasih atas masukannya kami Terima. Saya yakin ada benarnya yang telah disampaikan LSM Harimau yang menyangkut program program pengembangan maupun revitalisasi di kota Probolinggo. Saya sepakat. " katanya.
" Saya berterima kasih atas pemantauan di lapangan teman teman LSM, semua itu tidak mungkin semuanya saya lakukan dalam proses penebangan pohon dengan masukan ini standart kita dari DED. " imbuhnya. (28/10/2025) Selasa.
Dr Aminudin juga menegaskan,Apakah semua ini sudah sesuai dengan DEDnya atau prosesnya , bagaimana progres kedepan. Ini semua nantinya soal pertanggung jawaban APBD, ini yang harus kita pahami bersama.
" InsyaAllah kedepan dengan banyaknya masukan dari teman teman LSM dan Wartawan atau manapun dari luar ini menambah proses pembangunan di kota probolinggo kedepan menemui sasaran yang betul diharapkan bersama Untuk masalah pemotongan pohon nantinya akan diganti, kita akan meminta PPK dan pemenang proyek harus mematuhi DED yang ada. kita tuntut nantinya, Karena proses Serah Terima aturannya DED yang sudah ada. " tegasnya.
Walikota Probolinggo Dr Aminudin menekankan bagi pemenenang proyek untuk melaksanakan apa yang sudah menjadi aturan di DED. "Apabila ada penebangan pohon tidak sama dengan jumlah aturan DED, pohon itu harus diganti dengan penanaman kembali. " pungkasnya.
Sementara itu ketua DPW LSM Harimau Jawa Timur Koordinator aksi Demo itu menyampaikan bahwa, " Kami dengan beberapa LSM yang peduli dengan kota Probolinggo, kami mengevaluasi selama 1 tahun kinerja pemerintah kota Probolinggo dari berbagai sektor. Catatan kami dari berbagai aspek, pendidikan, Sosial, budaya, kesejahteraan masyarakat kami telah semua rangkum sebagai pernyataan sikap terhadap pemkot Probolinggo. Secara normatif peryataan walikota kami telah menerima, namun atas temuan dilapangan yang menyalahkan aturan kami tetap kawal sampai selesai. ujarnya Ketua DPW LSM Harimau Jawa Timur. (*/Bam)
0 Comments